Waspada Penyebaran Uang Palsu, Lihat Perbedaannya dengan Uang Asli

April 11, 2025 0 By Redaksi

KITATIMES — Dalam menghadapi penyebaran uang palsu, penting untuk mengetahui ciri-ciri yang membedakannya dari uang asli.

Perbedaan Uang Palsu dengan Uang Asli

Bahan dan Tekstur

Uang Asli: Umumnya terbuat dari kertas khusus berkualitas tinggi atau bahan polimer (plastik) yang dirancang tahan lama. Teksturnya biasanya terasa agak kasar dan memiliki serat yang khas.

Uang Palsu: Seringkali dibuat dari kertas biasa yang teksturnya lebih halus dan tidak memiliki serat atau keunikan yang terdapat pada uang asli.

Cetakan Timbul

Uang Asli: Memiliki beberapa elemen dengan cetakan timbul, seperti gambar tokoh, angka nominal, atau tulisan “Bank Indonesia”. Bila diraba, area timbul ini memberikan nuansa nyata yang sulit ditiru.

Uang Palsu: Biasanya dicetak dengan cara biasa tanpa adanya efek timbul sehingga saat diraba tidak ada perbedaan tekstur yang signifikan.

Watermark (Tanda Air)

Uang Asli: Dilengkapi dengan watermark berupa gambar atau potret tokoh yang dapat terlihat jelas saat diterawang ke balik cahaya. Watermark merupakan fitur keamanan yang sulit dipalsukan.

Uang Palsu: Watermark sering kali tidak ada atau hanya berupa cetakan biasa yang tidak transparan dan tampilannya tidak jelas.

Benang Pengaman

Uang Asli: Terdapat benang pengaman yang tertanam dalam media uang. Benang ini biasanya terlihat dari kedua sisi uang dan memiliki efek khusus ketika diterawang.

Uang Palsu: Jika ada, benang pengaman pada uang palsu biasanya hanya ditempel atau dicetak di permukaan, sehingga tidak memberikan efek keamanan yang sebenarnya.

Gambar Saling Isi (Rectoverso)

Uang Asli: Fitur ini artinya, ketika uang diterawang, bagian depan dan belakang akan membentuk gambar yang utuh, misalnya logo Bank Indonesia. Fitur ini merupakan salah satu ciri keaslian uang.

Uang Palsu: Biasanya tidak menampilkan pola gambar saling isi dengan akurat, sehingga tidak dapat membentuk gambar yang utuh saat diterawang.

Warna dan Kualitas Cetak

Uang Asli: Memiliki warna yang tajam dan konsisten, serta proses pencetakan yang sangat detail sehingga setiap elemen terlihat jelas.

Uang Palsu: Warna cenderung pudar, tidak konsisten, dan detail cetakannya sering kali kurang presisi. Hal ini membuat uang palsu terlihat kurang profesional.

Efek Cahaya Ultraviolet (UV)

Uang Asli: Saat disinari lampu UV, biasanya terdapat elemen tersembunyi seperti garis atau angka yang hanya muncul di bawah cahaya tersebut. Ini merupakan fitur keamanan tambahan.

Uang Palsu: Uang palsu umumnya tidak memiliki elemen rahasia yang bereaksi terhadap cahaya UV, sehingga tidak menunjukkan efek khusus tersebut.

Dengan memahami perbedaan-perbedaan di atas, kamu bisa lebih mudah mengidentifikasi uang palsu dan menghindari penipuan.

Jika kamu ragu, sebaiknya periksa lebih dari satu ciri keaslian sebelum menerima atau menyimpan uang, atau mintalah verifikasi dari pihak yang berwenang seperti Bank Indonesia dan lembaga keuangan terpercaya.

Klik IKUTI Saluran KITATIMES.COM di WhatsApp