15 Cara Mengatasi Manusia Copet Saat Liburan, Ini Solusi Fantastis

Maret 22, 2025 0 By Redaksi

foto : flustrasi/envato

KITATIMES — Saat liburan, risiko menjadi korban pencopetan meningkat karena tempat wisata sering ramai dan menjadi sasaran empuk bagi pencopet.

15 cara untuk mengatasi dan mencegah pencopetan saat liburan:

Gunakan Tas Anti-Maling

Pilih tas dengan resleting tersembunyi, bahan anti-silet, atau tas yang memiliki kunci pengaman.

Jangan Menyimpan Barang Berharga di Saku Belakang

Dompet, ponsel, dan uang tunai sebaiknya disimpan di saku depan atau di dalam tas yang tertutup rapat.

BACA JUGA : Informasi Penting Bagi yang Mau Menukarkan Uang Baru, Begini Cara Daftar PINTAR BI

Gunakan Dompet atau Tas di Bagian Depan Tubuh

Saat berjalan di tempat ramai, bawa tas di depan tubuh dan pegang erat untuk mengurangi risiko pencopetan.

Hindari Menunjukkan Barang Berharga Secara Terbuka

Jangan terlalu sering mengecek ponsel atau uang di tempat umum, karena dapat menarik perhatian pencopet.

Gunakan Pakaian dengan Saku Tersembunyi

Pakaian dengan kantong tersembunyi bisa menjadi tempat aman untuk menyimpan uang dan kartu penting.

Jangan Percaya Terlalu Mudah pada Orang Asing

Pencopet sering bekerja secara berkelompok dan bisa berpura-pura ramah untuk mengalihkan perhatian Anda.

Hindari Kerumunan atau Situasi yang Mencurigakan

Pencopet sering beraksi di tempat ramai atau saat ada dorongan massa. Waspadai situasi semacam ini.

Gunakan Sabuk Uang (Money Belt)

Sabuk uang bisa digunakan untuk menyimpan uang dan paspor di bawah pakaian, menjadikannya lebih sulit diambil pencopet.

Jangan Membawa Uang Tunai Terlalu Banyak

Bawa uang secukupnya dan gunakan kartu kredit atau e-wallet jika memungkinkan.

Waspadai Trik Pengalihan Perhatian

Pencopet sering menggunakan trik seperti menjatuhkan sesuatu, pura-pura bertanya, atau berpura-pura tersandung untuk mengalihkan perhatian Anda.

Simpan Barang Berharga di Beberapa Tempat

Jangan menaruh semua uang dan dokumen penting di satu tempat. Sebarkan di beberapa lokasi yang aman.

HALAMAN SELANJUTNYA

Laman: 1 2